mengapa kamu menulis? saya menulis tentang ...

saya menulis
tentang artis belia kinyis-kinyis
tante manis ceriwis
tanpa enggan bercerita
tanpa harus merasa puitis

saya menulis
tentang bocah belia amis
tante evangelis di bis
tanpa harus berpuasa
tanpa harus merasa pesimis

saya coreti tembok kota
tentang pemuja berhala
berkendara daladala
tentang umat harta tahta
sambil bertanya,
"izrail, kapan koinku habis?"


1321 28082008

langit (biru) laut (biru) aku (tak begitu)

setelah tumpangi kudaku lari kencang sekali
ketika burung hantu bernyanyi "kukku!"
ketika jalang-jalang berpapasan
saling melukai
menggigiti
dan melangkahi

setelah tumpangi kura-kura raksasa
arungi jejak air
menderu eranganmu
sehingga beberapa perahu
berputaran
dalam lingkaran
"setan," katanya.

saatnya tiba di dermagamu
di gugus pulau yang kau lupakan, tuhan
angin berhembus
mengelepus

awan berarak
setenggakan arak

sinar
malu-malu berbinar

"bagaimana keadaan angin esok hari?"

"yah, semuanya terserah yang punya angin," katanya.


langitnya?
biru

lautnya?
biru

aku
tak biru
bersamamu


1506 11082008